SketchUp merupakan
sebuah program pemodelan 3D yang dirancang untuk arsitek, insinyur sipil,
pembuat film, game developer dan profesi terkait. Aplikasi ini dirancang untuk
menjadi lebih mudah digunakan dibandingkan program CAD 3D. Beberapa fi tur kunci
dan kegunaan SketchUp antara lain: sistem kursor penggambaran yang ‘smart’ yang
memungkinkan pengguna untuk menggambar obyek 3D melalui layar dan mouse 2D,
kapabilitas untuk studi massa simpel via‘push-pull’, ‘Follow Me’, untuk membuat
bentuk 3D denganmengembangkan surface 2D pada suatu path yang ditentukan,
kemampuan untuk menganimasikan gerakan kamera dan matahari, hingga mencakup fi
tur-fitur untuk memfasilitasi model penempatan di Google Earth. Google
SketchUp merupakan sebuah perangkat
lunak desain grafis yang dikembangkan oleh Google.
Pendesain grafis ini dapat digunakan untuk membuat berbagai jenis model, desain
rumah dan interior, perangkat lunak yang satu ini sangat mudah di gunakandan
model yang dibuat dapat diletakkan di Google Earth
atau dipamerkan di Google 3D Warehouse.
SketchUp ini dikembangkan
oleh perusahaan startup@ Last Software, Boulder, Colorado yang dibentuk pada
tahun 1999. SketchUp pertama kali dirilis pada bulan Agustus 2000 sebagai
tujuan umum alat pembuatan konten 3D. Aplikasi ini memenangkan penghargaan
Community Choice Award di sebuah pameran pada tahun 2000. Kunci keberhasilan
awal adalah masa belajar yang lebih pendek daripada alat 3D lainnya. Sedangkan
Google SketchUp adalah versi SketchUp yang dapat diunduh secara gratis (dirilis
pada 27 April 2006). Fersi gratis ini tidak secanggih SketchUp Pro 6, tapi
justru memiliki tools yang terintegrasi untuk meng-upload suatu konten ke
Google Earth dan Google Earth 3D Warehouse. File dalam Google SketchUp dapat
dieksport ke berbagai format 3D, termasuk format Google Earth (.kmz). Sementara
itu, versi Pro 6 memungkinkan eksport ke format dengan ekstensi .3ds, .dae,
.dwg, .dxf, .fbx, .obj, .xsi, dan .wrl. Selain itu, Google SketchUp dapat
digunakan untuk me nyimpan screenshot obyek ke format .bmp, .png, .jpg dan .tif
Pada kesempatan ini
saya akan mengajak para pengunjung setia Informasi Internet untuk mengenal dan
memahami interface dari Program Google Sketchup Pro. Penjelasan
Interface Google Sketchup Pro dibagi ke dalam dua kelompok instruksi,
yaitu Menu dan Toolbar.
Interface
Menu Google Sketchup Pro
Pada interface Menu Google SketchUp Pro, terdapat beberapa Tab Menu berisi beragam instruksi. Berikut ini penjelasan menu-menu tersebut.
Pada interface Menu Google SketchUp Pro, terdapat beberapa Tab Menu berisi beragam instruksi. Berikut ini penjelasan menu-menu tersebut.
- Menu File : Menu File
berisi instruksi-instruksi berkaitan dengan manajemen file, misalnya Open,
Save As.., dan sebagainya. Terdapat instruksi Export untuk
mengekspor obejek tiga dimensi (3D Model) juga untuk merender view
dari scene Anda (2D Graphic). Insturksi Import digunakan untuk
mengimpor objek tiga dimensi eksternal.
- Menu Edit : Pada menu Edit,
tersedia beragam instruksi yang berkaitan dengan manajemen objek pada
viewport, misalnya instruksi Select All dan Select None dan
instruksi Hide dan Unhide untuk menyembunyikan objek atau
memunculkannya kembali pada view port. Selain itu, terdapat instruksi Intersect
untuk melakukan operasi pengirisan menggunakan objek lainnya. Tersedia
pulan insturksi Flip Along untuk mencerminkan objek terhadap
salah satu dari ketiga sumbu bidang.
- Menu View : Menu View
menyediakan beberapa instruksi yang berkaitan dengan tampulan objek pada
viewport. Pada submenu Face Style misalnya, terdapat beberapa opsi,
yaitu :
- X-Ray : untuk
tampilan objek berupa garis – garis rusuk.
- Wireframe : untuk
tampilan objek berupa garis-garis rusuk. Pada opsi ini, semua garis akan
tampak pada viewport termasuk garis-garis yang terhalang oleh sisi objek.
- Hidden Line : pada opsi
ini, material nonaktif dan seluruh sisi objek pada viewport akan tampil
dengan warna standar.
- Shaded : pada opsi
ini tekstur material nonaktif dan sisi objek akan tampil dengan warna
polos yang mewakili warna materialnya.
- Shaded With
Textures
: pada opsi ini sisi objek akan tampil sesuai dengan material dan
teksturnya masing-masing.
- Monochrome : pada opsi
ini, objek pada viewport akan tampil dengan warna monokromatik.
- Menu Camera : Beragam
instruksi yang berkaitan dengan view kamera disediakan pada menu Camera.
Pada submenu Standard Views, terdapat 7 buah pilihan view, yaitu Top,
Bottom, Front, Back, Left, Right, dan Iso. Terdapat juga
instruksi-instruksi untuk mengatur view Anda, yaitu Orbit, Pan, dan
Zoom. Instruksi-instruksi ini juga dapat Anda temukan pada Toolbar.
Melalui insturksi Previous dan Next, Anda juga dapat
beralih pada view sebelumnya maupun sesudahnya.
- Menu Draw : Menu ini
menyediakan instruksi untuk membuat objek-objek yang Anda inginkan. Akses
untuk instruksi-instruksi yang sama juga tersedia pada Toolbar.
- Menu Tools : Menu Tools
menyediakan beragam instruksi berkaitan dengan pengeditan dan transformasi
objek. Tersedia 3 buah instruksi Push/Pull misalnya, digunakan
untuk mengekstruksi sisi objek. Toobar juga menyediakan akses
instruksi-instruksi yang sama.
- Menu Window : Menu Window
menyediakan instruksi-instruksi yang memunculkan jendela pengaturan untuk
fasilitas tertentu. Instruksi Materials misalnya, akan memunculkan
jendela fasilitas Materials yang digunakan untuk melakukan
pengatuaran terhadap material-material yang Anda gunakan untuk objek pada
viewport. Instruksi Shadow misalnya, akan memunculkan jendela
fasilitas Shadow Settings untuk pengaturan bayangan serta posisi
matahari pada tanggal, bulan, dan tahun tertentu. Fasilitas ini bahkan
dapat mengatur posisi matahari pada waktu-waktu tertentu yang anda
butuhkan. Pengaturan ini sangat berguna dalam mendesain sebuah rumah,
berkaitan dengan pencahayaan yang diterimanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar